Sosiologi klinis (clinical sociology) Istilah ini mula-mula dipakai oleh L. Wirth (1931) yang mengamati pemekerjaan sosiolog di klinik, yang meliputi psikiatris, psikolog, dan pekerja sosial. Klinik-klinik itu menaruh perhatian pada masalah perilaku anak-anak. Wirth mewanti-wanti pertumbuhan klinik sosiologi yang akan mengurusi sejumlah masalah sosial. Sosiolog itu akan menjadi bagian tim terapi yang menyediakan penelitian, pengajaran dan keterlibatan praktis dalam masalah klien mereka. Wirth juga berpendapat tentang pentingnya sosiologi dalam membekali dokter dan psikiatris dengan perspektif dimensi sosial dari penyakit mental dan fisik.
Lihat juga: applied sociology, sociology o/ medicine, social problems.